Tanya:

Assalamu'alaikum wa Rahmatullaahi wa Barakatuh,

Saya seorang duda anak 3,istri saya meninggal 2,5 tahun yg lalu, saya bekerja di perusahaan swasta di jakarta.
Pada kesempatan ini saya mau bertanya kenapa ya kok kehidupan saya masih dalam kondisi sulit, malah untuk memenuhi kebutuhan keluarga saya saja setiap bulan nya sering ngak cukup. saya sudah berusaha menambah penghasilan tambahan dgn cara berbisnis tapi selalu ditipu orang (3 kali).saya sudah berusaha mendekatkan diri sama Allah dgn memperbanyak amal ibadah dan berdoa.tapi kenapa ya kok keadaan keuangan saya belum ada peningkatan. Pada kesempatan ini saya mohon di berikan jalan keluar nya dan apa amalan-amalan yang harus saya jalani sehingga doa saya bisa terkabul. Demikian, atas bantuan nya saya ucapkan terima kasih banyak.

Wa'alaikumussalam wa Rahmatullahi wa Barakaatuh.

Hormat Saya : hamba Allah

Jawab:

Wa'alaikumussalam wa Rahmatullahi wa Barakatuh.

Dengan nama Allah, segala puji bagi Allah. Shalawat dan salam kepada Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa sallam. Amma ba'du.

Rizki diatur dan dibagi oleh Allah Subhaanahu wa Ta'ala, sebagian diberi rizki lapang dan sebagian diberi rizki sempit, dua-duanya adalah ujian, yang pertama apakah dia bersyukur, sementara yang kedua apakah dia bersabar.

Dalam perkara dunia hendaknya seseorang melihat ke bawah, tidak sedikit orang yang ternyata lebih sengsara daripada saya, hal ini supaya yang bersangkutan tidak meremehkan nikmat Allah Subhanahu wa Ta'ala, saya percaya meskipun Allah Subhaanahu wa Ta'ala belum melapangkan rizki, tetap ada nikmatNya yang tidak terhingga yang patut disyukuri dan dibanggakan.

Salah satu kunci rizki adalah tawakal, Nabi Shallallaahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Seandainya kamu bertawakal kepada Allah dengan tawakal yang sebenar-benarnya niscaya Dia akan memberimu rizki seperti burung, ia berangkat pagi dengan perut kosong dan pulang sore dengan perut kenyang." (HR. at-Tirmidzi).

Lihatlah tawakal burung yang pergi pagi demi mencari akan, ini artinya, barangsiapa berusaha dengan sungguh-sungguh niscaya Allah Subhaanahu wa Ta'ala akan membuka jalan baginya. Shalawat dan salam kepada Rasulullah Shallaahu 'alaihi wa sallam.